Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yg
mencakup sistem operasi,
middleware, dan aplikasi.
Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka
Perusahaan Google, Inc membeli Android, Inc yg merupakan pendatang baru yg membuat software
untuk ponsel/smartphone
Untuk mengembangkan Android dibentuklah sebuah konsorsium dari 34 perusahaan perangkat keras
, piranti lunak, dan telekomunikasi yg disebut dengan Open HandSet Allience. Anggotanya
diantaranya : Samsung, HTC, Motorolla, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia, Sony, LG, Acer,
Philips, Nexian, IMO, HKC, Huawei, dan sebagainya.
Tidak hanya menjadi sistem operasi di smartphone, saat ini Android menjadi pesaing utama
dari Apple pada sistem operasi Tablet PC. Pesatnya pertumbuhan Android selain faktor
tersebut juga karena Android itu sendiri adalah platform yg sangat lengkap baik itu sistem
operasinya, aplikasi, dan tool pengembangan, market aplikasi android serta dukungan yg
sangat tinggi dari komunitas OpenSource dunia, sehingga android terus berkembang pesat
baik dari segi teknologi maupun dari segi jumlah device yg ada di dunia.
PERKEMBANGAN ANDROID
Ponsel pertama yg memakai sistem operasi Android adalah HTC Dream yg dirilis pada
22 oktober 2008. Sekarang diperkirakan hampir semua vendor seluler menggunakan Android
sebagai sistem operasi.
Adapun perkembangan Android adalah sebagai berikut :
1. Android versi 1.1
Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1.
Android versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada
aplikasi jam, alarm, voice search, pengiriman pesan dengan GMAIL,
dan pemberitahuan email.
2. Android versi 1.5 (Cup-cake)
Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis Android versi
baru dan SDK (software Development Kit) dengan versi 1.5 (Cup-cake).
Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur
dalam ponsel seperti kemampuan merekam dan menonton video dengan
modul kamera, meng-upload video ke youtube dan gambar ke picasa langsung
dari telepon, dukungan bluetooth, kemampuan terhubung secara otomatis
ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yg dapat
disesuaikan dengan dengan sistem.
3. Android versi 1.6(Donut)
Android Donut dirilis pada September 2009 dengan menampilkan proses
pencarian yg lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator
dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yg memungkingkan
penggunanya untuk memilih foto yg akan dihapus; camera, camcorder,
text-to-speech engine, kemampuan dial kontak.
4. Android versi 2.0/2.1(Eclair)
Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan
versi 2.0/2.1(Eclair). Perubahan yg dilakukan dengan pengoptimalan
hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan antar muka dengan
browser baru dan dukungan HTML 5.0, dukungan flash untuk kamera 3.2 MP,
digital zoom, dan buetooth 2.1
5. Android versi 2.2(Froyo : Frozen Yoghurt)
Pada bulan Mei 2010 Android versi 2.2 Rev. 1 diluncurkan.
Android inilah yg sekarang sangat banyak beredar di pasaran.
Fitur yg tersedia di Android ini sudah komplek, diantaranya adalah :
- Kerangka aplikasi memungkinkan penggunaan dan penghapusan komponen
penyimpanan data.
- Dalvik Virtual Machine dioptimalkan untuk perangkat mobile.
- Grafik 2D dan 3D berdasarkan Libraries OpenGL.
- SQLite : untuk penyimpanan data.
Mendukung media audio, video dan berbagai format gambar (MPEG4,
H.264, MP3, ACC, AMR, JPG, PNG, GIF).
- GSM, bluetooth, EDGE, 3G, WiFi.
- Kamera, Global Positining System (GPS), kompas, dan accelerometer.
6. Android versi 2.3(Gingerbread)
Diluncurkan pada Desember 2010. Hal- hal yg direvisi dari versi
sebelumnya adalah :
- VoIP
- Near Field Communication (NFC)
- Sensor
- Multipe Cameras Support
- Mixable audio effects
- Download Manager.
7. Android versi 3.0 (Honeycomb)
Dirilis Februari 2011, versi 3.1 dirilis mei 2011.
8. Android versi 4.0 (Ice-Cream Sandwich)
Dirilis November 2011.
9. Android Jelly-Bean
Dirilis juni 2012
Android menjadi terkenal karena merupakan sistem operai pertama
di flatform mobile yg lengkap, terbuka, dan bebas.
- Lengkap (Complete Platform) : Para desainer dapat melakukan
pendekatan yg konprehensif ketika mereka sedang mengembangkan
flatform android.
Android merupakan sistem operasi yg aman dan menyediakan tools
dalam membangun software dan memungkinkan untuk peluan pengembangan
aplikasi.
- Terbuka (Open Source Platform) : Platform Android disediakan
melalui lisensi open source. Pengembang dapat dengan bebas untuk
mengembangkan aplikasi. Android sendiri menggunakan linux kerner 2.6.
- Free Platform : tidak ada lisensi atau biaya royalti untuk mengembangkan
aplikasi di android.
Dalvik Virtual Machine
Semua hardwareyg berbasis Android dijalankan dengan menggunakan
Virtual Machine untuk eksekusi/ menjalankan aplikasi, sehingga
pengembang tidak perlu khawatir tentang implementasi aplikasi pada
perangkat keras tertentu. DVM mengeksekusi executable file diciptakan
dengan megubah kelas bahasa java dan kompilasi menggunakan tools yg
disediakan dalam SDK Android
Android SDK (Software Development Kit)
Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface)
yg diperlukan untuk mengembangkan apda platform Android menggunakan
bahasa pemrograman Java. Bisa di download gratis di
http://www.developer.android.co.
Android Development Tools(ADT)
Adalah plugin yg didesain untuk IDE Eclipse yg memberikan kemudahan
dalam mengembangkan aplikasi android dengan menggunakan IDE Eclipse
ARSITEKTUR ANDROID
- Application dan Widget
Application dan Widgets adalah layer dimana kita berhubungan
dengan aplikasi, dimana biasanya kita download aplikasi
kemudian kita lakukan instalasi dan jalankan aplikasi tersebut
Di layer ini terdapat aplikasi klien email, program sms,
kalender, peta, browser, kontak, dan lain2. Semua aplikasi
ditulis menggunakan bahasa java.
- Application framework adalah layer dimana para pembuat aplikasi
melakukan pengembangan/ pembuatan aplikasi yg akan dijalankan
di Android.
- Libraries
Libraries adalah layer dimana fitur2 android berada,
biasanya apara pembuat aplikasi mengakses libraries untuk
menjalankan berbagai aplikasinya.
- Android Run-Time
Android runtime adalah lapisan/ layer yg membuat aplikasi
android dapat dijalankan di ponsel/ tablet pc. Yang termasuk
dalam android runtime adlah Dalvik Virtual Machine (DVM)
- Linux Kernel
Linux kernal adalah layer dimana inti dari sistem operasi
dari Android ini berada. Berisi file2 sistem yg mengatur pemrosesan,
memory, resource, drivers, dan sebagainya.
Aplikasi Android
Aplikasi Android ditulis dalam bahasa pemograman java. Kode Java
dikompilasi bersama data file resource yg dibutuhkan oleh plikasi,
dimana prosesnya di package oleh tools yg dinamakan "apt tools" ke
dalam paket android sehingga menghasilkan file dengan ektensi apk.
File apk itulah yg disebut dengan aplikasi dan nantinya akan digunakan di
handphone kita
Ada 4 jenis komponen pada aplikasi android, yaitu :
1. Activities
Activity akan menyajikan layar antar-muka kepada pengguna sehingga
pengguna dapat melakukan interaksi.
Sebuah aplikasi bisa hanya memiliki satu activity ataupun beberapa activity
2. Service
Service adalah layanan pada aplikasi android yg berjalan secara background,
jadi tidak memiliki user interface.
3. Broadcast Receiver
Broadcast receiver berfungsi menerima dan bereaksi untuk menyampaikan notifikasi
4. Content Provider
Menyediakan kumpulan aplikasi data secara spesifik
sehingga bisa digunakan oleh aplikasi lain.
mencakup sistem operasi,
middleware, dan aplikasi.
Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka
Perusahaan Google, Inc membeli Android, Inc yg merupakan pendatang baru yg membuat software
untuk ponsel/smartphone
Untuk mengembangkan Android dibentuklah sebuah konsorsium dari 34 perusahaan perangkat keras
, piranti lunak, dan telekomunikasi yg disebut dengan Open HandSet Allience. Anggotanya
diantaranya : Samsung, HTC, Motorolla, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia, Sony, LG, Acer,
Philips, Nexian, IMO, HKC, Huawei, dan sebagainya.
Tidak hanya menjadi sistem operasi di smartphone, saat ini Android menjadi pesaing utama
dari Apple pada sistem operasi Tablet PC. Pesatnya pertumbuhan Android selain faktor
tersebut juga karena Android itu sendiri adalah platform yg sangat lengkap baik itu sistem
operasinya, aplikasi, dan tool pengembangan, market aplikasi android serta dukungan yg
sangat tinggi dari komunitas OpenSource dunia, sehingga android terus berkembang pesat
baik dari segi teknologi maupun dari segi jumlah device yg ada di dunia.
PERKEMBANGAN ANDROID
Ponsel pertama yg memakai sistem operasi Android adalah HTC Dream yg dirilis pada
22 oktober 2008. Sekarang diperkirakan hampir semua vendor seluler menggunakan Android
sebagai sistem operasi.
Adapun perkembangan Android adalah sebagai berikut :
1. Android versi 1.1
Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1.
Android versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada
aplikasi jam, alarm, voice search, pengiriman pesan dengan GMAIL,
dan pemberitahuan email.
2. Android versi 1.5 (Cup-cake)
Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis Android versi
baru dan SDK (software Development Kit) dengan versi 1.5 (Cup-cake).
Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur
dalam ponsel seperti kemampuan merekam dan menonton video dengan
modul kamera, meng-upload video ke youtube dan gambar ke picasa langsung
dari telepon, dukungan bluetooth, kemampuan terhubung secara otomatis
ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yg dapat
disesuaikan dengan dengan sistem.
3. Android versi 1.6(Donut)
Android Donut dirilis pada September 2009 dengan menampilkan proses
pencarian yg lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator
dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yg memungkingkan
penggunanya untuk memilih foto yg akan dihapus; camera, camcorder,
text-to-speech engine, kemampuan dial kontak.
4. Android versi 2.0/2.1(Eclair)
Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan
versi 2.0/2.1(Eclair). Perubahan yg dilakukan dengan pengoptimalan
hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan antar muka dengan
browser baru dan dukungan HTML 5.0, dukungan flash untuk kamera 3.2 MP,
digital zoom, dan buetooth 2.1
5. Android versi 2.2(Froyo : Frozen Yoghurt)
Pada bulan Mei 2010 Android versi 2.2 Rev. 1 diluncurkan.
Android inilah yg sekarang sangat banyak beredar di pasaran.
Fitur yg tersedia di Android ini sudah komplek, diantaranya adalah :
- Kerangka aplikasi memungkinkan penggunaan dan penghapusan komponen
penyimpanan data.
- Dalvik Virtual Machine dioptimalkan untuk perangkat mobile.
- Grafik 2D dan 3D berdasarkan Libraries OpenGL.
- SQLite : untuk penyimpanan data.
Mendukung media audio, video dan berbagai format gambar (MPEG4,
H.264, MP3, ACC, AMR, JPG, PNG, GIF).
- GSM, bluetooth, EDGE, 3G, WiFi.
- Kamera, Global Positining System (GPS), kompas, dan accelerometer.
6. Android versi 2.3(Gingerbread)
Diluncurkan pada Desember 2010. Hal- hal yg direvisi dari versi
sebelumnya adalah :
- VoIP
- Near Field Communication (NFC)
- Sensor
- Multipe Cameras Support
- Mixable audio effects
- Download Manager.
7. Android versi 3.0 (Honeycomb)
Dirilis Februari 2011, versi 3.1 dirilis mei 2011.
8. Android versi 4.0 (Ice-Cream Sandwich)
Dirilis November 2011.
9. Android Jelly-Bean
Dirilis juni 2012
Android menjadi terkenal karena merupakan sistem operai pertama
di flatform mobile yg lengkap, terbuka, dan bebas.
- Lengkap (Complete Platform) : Para desainer dapat melakukan
pendekatan yg konprehensif ketika mereka sedang mengembangkan
flatform android.
Android merupakan sistem operasi yg aman dan menyediakan tools
dalam membangun software dan memungkinkan untuk peluan pengembangan
aplikasi.
- Terbuka (Open Source Platform) : Platform Android disediakan
melalui lisensi open source. Pengembang dapat dengan bebas untuk
mengembangkan aplikasi. Android sendiri menggunakan linux kerner 2.6.
- Free Platform : tidak ada lisensi atau biaya royalti untuk mengembangkan
aplikasi di android.
Dalvik Virtual Machine
Semua hardwareyg berbasis Android dijalankan dengan menggunakan
Virtual Machine untuk eksekusi/ menjalankan aplikasi, sehingga
pengembang tidak perlu khawatir tentang implementasi aplikasi pada
perangkat keras tertentu. DVM mengeksekusi executable file diciptakan
dengan megubah kelas bahasa java dan kompilasi menggunakan tools yg
disediakan dalam SDK Android
Android SDK (Software Development Kit)
Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface)
yg diperlukan untuk mengembangkan apda platform Android menggunakan
bahasa pemrograman Java. Bisa di download gratis di
http://www.developer.android.co.
Android Development Tools(ADT)
Adalah plugin yg didesain untuk IDE Eclipse yg memberikan kemudahan
dalam mengembangkan aplikasi android dengan menggunakan IDE Eclipse
ARSITEKTUR ANDROID
- Application dan Widget
Application dan Widgets adalah layer dimana kita berhubungan
dengan aplikasi, dimana biasanya kita download aplikasi
kemudian kita lakukan instalasi dan jalankan aplikasi tersebut
Di layer ini terdapat aplikasi klien email, program sms,
kalender, peta, browser, kontak, dan lain2. Semua aplikasi
ditulis menggunakan bahasa java.
- Application framework adalah layer dimana para pembuat aplikasi
melakukan pengembangan/ pembuatan aplikasi yg akan dijalankan
di Android.
- Libraries
Libraries adalah layer dimana fitur2 android berada,
biasanya apara pembuat aplikasi mengakses libraries untuk
menjalankan berbagai aplikasinya.
- Android Run-Time
Android runtime adalah lapisan/ layer yg membuat aplikasi
android dapat dijalankan di ponsel/ tablet pc. Yang termasuk
dalam android runtime adlah Dalvik Virtual Machine (DVM)
- Linux Kernel
Linux kernal adalah layer dimana inti dari sistem operasi
dari Android ini berada. Berisi file2 sistem yg mengatur pemrosesan,
memory, resource, drivers, dan sebagainya.
Aplikasi Android
Aplikasi Android ditulis dalam bahasa pemograman java. Kode Java
dikompilasi bersama data file resource yg dibutuhkan oleh plikasi,
dimana prosesnya di package oleh tools yg dinamakan "apt tools" ke
dalam paket android sehingga menghasilkan file dengan ektensi apk.
File apk itulah yg disebut dengan aplikasi dan nantinya akan digunakan di
handphone kita
Ada 4 jenis komponen pada aplikasi android, yaitu :
1. Activities
Activity akan menyajikan layar antar-muka kepada pengguna sehingga
pengguna dapat melakukan interaksi.
Sebuah aplikasi bisa hanya memiliki satu activity ataupun beberapa activity
2. Service
Service adalah layanan pada aplikasi android yg berjalan secara background,
jadi tidak memiliki user interface.
3. Broadcast Receiver
Broadcast receiver berfungsi menerima dan bereaksi untuk menyampaikan notifikasi
4. Content Provider
Menyediakan kumpulan aplikasi data secara spesifik
sehingga bisa digunakan oleh aplikasi lain.
